Indeks Dolar AS Rebound di Tengah Sentimen Risiko yang Membaik

Indeks Dolar AS (DXY), sebuah indeks yang mengukur nilai Dolar AS (USD) terhadap sekeranjang enam mata uang dunia, rebound ke sekitar 99,25 selama awal sesi Eropa pada hari Selasa di tengah sentimen risiko yang membaik. Para investor akan memantau dengan seksama hasil perundingan perdagangan AS-Tiongkok, yang dijadwalkan untuk dilanjutkan di London nanti pada hari Selasa.

Perundingan perdagangan antara AS dan Tiongkok dimulai di London pada hari Senin dan dijadwalkan untuk dilanjutkan pada hari Selasa. Pemerintahan Trump mengindikasikan akan menghapus pembatasan pada beberapa ekspor teknologi sebagai imbalan atas jaminan bahwa Tiongkok akan melonggarkan batasan pada pengiriman tanah jarang, yang sangat penting untuk berbagai produk energi, pertahanan, dan teknologi.

Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, menggambarkan diskusi pada hari Senin sebagai “pertemuan yang baik.” Optimisme atas meredanya ketegangan perdagangan AS-Tiongkok mengurangi kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi di dua ekonomi terbesar dunia, mendukung Greenback.

Data inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS untuk bulan Mei adalah pusat perhatian pada hari Rabu. Laporan ini dapat memberikan beberapa petunjuk tentang dampak tarif dan prospek suku bunga. IHK utama diprakirakan akan mengalami kenaikan sebesar 2,5% YoY di bulan Mei, sementara IHK inti diprakirakan akan naik 2,9% YoY pada periode yang sama. Jika laporan menunjukkan hasil inflasi yang lebih lemah dari yang diprakirakan, hal ini dapat menyeret USD lebih rendah secara luas.


sumber : fxstreet