Harga Minyak Naik Tipis, Jelang Rilis Data IHK AS

West Texas Intermediate (WTI), patokan minyak mentah AS, diperdagangkan di sekitar $65,02 saat berita ini ditulis Pukul 13.05 WIB pada hari Rabu. Harga WTI naik tipis saat para Pelaku Pasar mencerna hasil perundingan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok. Inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS bulan Mei dan laporan stok minyak mentah EIA akan menjadi sorotan nanti pada hari Rabu.

Bloomberg melaporkan pada awal hari Rabu bahwa AS dan Tiongkok sepakat dengan kesepakatan awal soal bagaimana menerapkan konsensus yang dicapai kedua belah pihak di Jenewa. Negosiator AS menyatakan bahwa mereka “benar-benar memprakirakan” bahwa masalah seputar pengiriman mineral tanah jarang dan magnet akan diselesaikan dengan penerapan kerangka kerja, meskipun perincian lengkap dari kesepakatan mereka tidak segera tersedia. Para analis memprakirakan kesepakatan perdagangan antara dua ekonomi terbesar di dunia dapat mendukung harga WTI karena meningkatkan pertumbuhan ekonomi global dan meningkatkan permintaan minyak.

Laporan mingguan American Petroleum Institute (API) menunjukkan bahwa stok minyak mentah di AS untuk minggu yang berakhir 6 Juni turun sebesar 370.000 barel, dibandingkan dengan penurunan 3,3 juta barel pada minggu sebelumnya. Konsensus pasar memprakirakan bahwa stok akan meningkat sebesar 700.000 barel.

Di sisi lain, Iran mengatakan bahwa mereka akan segera membuat proposal balasan untuk kesepakatan nuklir sebagai tanggapan terhadap tawaran AS yang dianggap “tidak dapat diterima” oleh Teheran, seperti dilansir Reuters. Setiap tanda-tanda pelonggaran sanksi AS terhadap Teheran seharusnya memungkinkan Iran untuk mengekspor lebih banyak minyak, yang mungkin membatasi kenaikan harga minyak mentah.


sumber : fxstreet