Harga Emas Stabil Jelang Pertemuan The FED

Harga emas bergerak tipis di perdagangan Asia pada hari Rabu (20/03), stabil dari volatilitas baru ini dan pasar masih menunggu hasil rapat Federal Reserve untuk isyarat lebih lanjut tentang penurunan suku bunga tahun 2024.

Di antara logam industri, harga tembaga turun tajam dari level puncak 11 bulan terbarunya, di tengah perpaduan aksi profit taking dan kekuatan dolar menekan pasar logam yang lebih luas.

Harga emas tetap berada di bawah rekor tertinggi yang dicapai pada awal Maret. Namun, ini juga tampaknya telah mencapai titik support di sekitar level $2.150/oz.

Emas spot bergerak di sekitar $2.157,19/oz, pada Pukul 13.40 WIB.

Rapat Fed ditunggu untuk sinyal pemangkasan suku bunga lebih lanjut
Pasar logam saat ini fokus pada akhir rapat Fed pada hari Rabu setempat atau Kamis dini hari WIB nanti, di mana bank sentral secara luas diperkirakan akan menahan suku bunga tetap rendah.

Namun, apa pun sinyal tentang rencananya untuk memangkas suku bunga pada tahun 2024 diperkirakan akan mendorong pergerakan emas selanjutnya. Fokus utama adalah konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell setelah rapat.

Bank sentral berpotensi bersikap hawkish dan memangkas prospek pemotongan suku bunga tahun ini, terutama setelah inflasi tercatat lebih tinggi dari yang diperkirakan selama dua bulan terakhir.

Suku bunga yang tinggi untuk waktu yang lebih lama menjadi isyharat buruk untuk emas dan logam mulia lainnya. Ekspektasi pemangkasan suku bunga pada tahun 2024 merupakan pendorong utama rally emas baru-baru ini, dengan tanda-tanda yang mengarah pada pelemahan jangka pendek logam kuning dan logam lainnya.

Logam mulia lain juga mengalami konsolidasi minggu ini. Platinum turun 0,5% ke $893,50 per ons, sedangkan perak stabil di $25,148 per ons.


sumber : investing