Harga Emas Menguat Tipis, Hentikan Penurunan Tiga Hari Berturut-turut
Harga emas (XAUUSD) menguat tipis selama sesi awal Eropa pada hari Selasa dan untuk saat ini, tampaknya telah menghentikan tren penurunan tiga hari. Dolar AS (USD) berusaha keras untuk memanfaatkan kenaikan pemulihan terbarunya dari level terendah multi-bulan dan sedikit turun dari level tertinggi tiga minggu yang disentuh pada hari Senin. Selain itu, meningkatnya keyakinan bahwa Federal Reserve (The Fed) akan segera melanjutkan siklus pemangkasan suku bunga, di tengah kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi AS yang dipicu tarif, mendukung logam kuning yang tidak berimbal hasil ini.
Sementara itu, sentimen risiko global tetap didukung dengan baik oleh harapan meredanya kekhawatiran terhadap tarif perdagangan AS, kesepakatan damai Rusia-Ukraina, dan optimisme atas stimulus Tiongkok. Hal ini mungkin menahan para pedagang untuk tidak memasang taruhan bullish baru di sekitar harga Emas yang merupakan safe-haven dan membatasi kenaikan lebih lanjut. Namun demikian, latar belakang fundamental yang disebutkan di atas menunjukkan bahwa jalur yang paling mungkin bagi XAUUSD adalah ke sisi atas. Oleh karena itu, setiap penurunan korektif dapat dilihat sebagai peluang pembelian dan tetap terjaga.
Dari perspektif teknis, XAUUSD telah menunjukkan ketahanan di dekat level $3.000. Level tersebut kemungkinan akan bertindak sebagai titik kunci, yang jika ditembus secara meyakinkan dapat memicu posisi jual dan menyeret harga Emas ke wilayah $2.982-2.978. Penurunan korektif dapat meluas lebih jauh menuju level $2.956-2.954, yang kini telah berubah menjadi support.
Di sisi lain, area $3.033, atau swing high semalam, kini tampaknya bertindak sebagai resistance terdekat di dekat puncak sepanjang masa, di sekitar zona $3.057-3.058 yang disentuh minggu lalu. Mengingat bahwa osilator pada grafik harian bertahan dengan nyaman di wilayah positif, beberapa aksi beli lebih lanjut akan dilihat sebagai pemicu baru bagi para pembeli untuk kelanjutan tren naik yang telah berlangsung selama beberapa bulan.
sumber : fxstreet