Harga Emas Lanjutkan Pelemahan, Imbas Pudarnya Ekspektasi Suku Bunga AS
Emas sedikit melemah pada hari Selasa, melanjutkan pelemahan yg terjadi pada hari Senin kemarin oleh data ketenagakerjaan terkini yg mendorong pelaku pasar mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga besar-besaran dari Federal Reserve pada bulan November.
Penguatan dolar yg ditopang oleh memudarnya ekspektasi pemangkasan 50 bps pada bulan November mendatang merupakan hambatan jangka pendek saat ini yang mencegah emas terus lanjut menguat.
Namun meski begitu, pelemahan emas terbatasi oleh permintaan lindung nilai ditengah ketidakpastian kondisi geopolitik di Timur Tengah, dan ekonomi global yg cenderung mendukung emas yg berkembang dalam nuansa suku bunga rendah.
Pelaku Pasar sekarang akan fokus pasa risalah pertemuan kebijakan terakhir FED, dan data Indeks Harga Konsumen (CPI) dan Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika minggu ini. Di tempat lain, bank sentral China menahan pembelian emas untuk cadangannya selama lima bulan berturut-turut pada bulan September.
Dengan harga emas yang mendekati rekor tertinggi, PBoC mungkin menahan diri untuk tidak melakukan akumulasi lebih lanjut dalam jangka pendek tetapi tren yang lebih luas untuk menimbun logam tersebut dapat terus berlanjut.
sumber : fxstreet