Fokus Hari Ini Tertuju Pada Data Inflasi dan PDB Zona Euro

Menyusul pembukaan yang volatil minggu ini, pasar keuangan tetap relatif tenang pada Selasa pagi. Data Produk Domestik Bruto (PDB) untuk kuartal pertama dari kawasan Euro dan Jerman akan diawasi dengan ketat. Eurostat juga akan merilis Indeks Harga Konsumen yang Diharmonisasi (HICP) pendahuluan untuk bulan April. Kalender ekonomi AS akan menampilkan data perumahan dan pertemuan dua hari Federal Reserve (The Fed) akan dimulai.

Dolar AS (USD) melemah terhadap mata uang utama lainnya pada hari Senin dan Indeks USD menutup hari di wilayah negatif. Di pagi Eropa, indeks pulih menuju 106,00. Sementara itu, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun bertahan di atas 4,6% dan indeks saham berjangka AS diperdagangkan sedikit lebih rendah.

Menyusul dugaan intervensi Jepang di pasar valuta asing, USD/JPY turun ke 154,50 pada jam-jam perdagangan Asia pada hari Senin. Pasangan mata uang ini menghapus sebagian penurunan hariannya hari ini dan terus pulih menuju 157,00 pada Selasa pagi. Diplomat mata uang ternama Jepang, Masato Kanda, mengatakan bahwa dia tidak mempunyai komentar mengenai intervensi valuta asing untuk saat ini ketika ditanya oleh media apakah pihak berwenang telah memasuki pasar untuk mendukung Yen. Kanda menambahkan Kementerian Keuangan akan merilis angka intervensi mata uang pada akhir Mei.

EUR/USD mencatatkan kenaikan kecil pada hari Senin tetapi kehilangan daya tariknya pada hari Selasa. Pasangan mata uang ini terakhir terlihat diperdagangkan di sekitar 1,0700. Data dari Jerman sebelumnya menunjukkan bahwa Penjualan Ritel naik 1,8% pada basis bulanan di Maret setelah kontraksi 1,9% yang tercatat di Februari.

Biro Statistik Australia melaporkan pada hari Selasa bahwa Kredit Sektor Swasta tumbuh 5,1% pada basis tahunan di Maret, sementara Penjualan Ritel turun 0,4% (bulanan). Sementara itu, IMP Manufaktur Caixin di Tiongkok naik tipis ke 51,4 di April dari 51,1 di Maret dan IMP Non-Manufaktur NBS turun ke 51,2 dari 53. AUD/USD berada di bawah tekanan bearish yang besar setelah rilis data yang beragam dan turun menuju 0,6500 selama jam-jam perdagangan Asia.

GBP/USD naik lebih dari 0,5% pada hari Senin tetapi berbalik arah pada Selasa pagi. Pada saat penulisan, pasangan mata uang ini turun 0,25% hari ini di dekat 1,2530.

Emas kesulitan menemukan arah pada hari perdagangan pertama minggu ini dan ditutup hampir tidak berubah. XAU/USD tetap melemah di sesi Eropa dan diperdagangkan di bawah $2.330.


sumber : fxstreet