AUDUSD Melemah Setelah Rilis Data PDB Australia

Dolar Australia (AUD) melemah terhadap Dolar AS (USD) pada hari Rabu setelah kehilangan kenaikan harian. Namun, pasangan mata uang AUDUSD tetap berada di wilayah positif setelah rilis data ekonomi yang beragam dari Australia.

Australian Bureau of Statistics (ABS) menunjukkan bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) Kuartal 1 tumbuh 0,2% pada basis kuartalan, turun dari pertumbuhan sebelumnya sebesar 0,6%. Ekonomi Australia tidak memenuhi ekspektasi naik 0,4%. Sementara itu, tingkat pertumbuhan PDB tahunan tetap konsisten di 1,3%, dibandingkan dengan ekspektasi 1,5%.

Selain itu, Indeks Manajer Pembelian (Purchasing Managers Index/PMI) Gabungan S&P Global Australia bulan Mei turun ke 50,5 dari 51,0 di bulan April, ekspansi selama delapan bulan berturut-turut. Namun, laju ini menunjukkan pertumbuhan marginal dalam aktivitas bisnis, meskipun yang terendah sejauh ini di tahun 2025.

PMI Jasa S&P Global Australia bulan Mei tercatat di 50,6, menandai ekspansi selama 16 bulan berturut-turut tetapi dengan laju terendah dalam enam bulan. PMI Manufaktur Ai Group di -23,5, sedikit membaik dari -26,5 sebelumnya. Para produsen mengalami keterlambatan dalam proyek-proyek besar dan meningkatnya keraguan pasar akibat ketidakpastian global dan domestik.

Asisten Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA), Sarah Hunter, menyatakan kehati-hatian pada hari Selasa bahwa “tarif AS yang lebih tinggi akan membebani ekonomi global.” Hunter mencatat bahwa ketidakpastian yang lebih tinggi dapat menghambat investasi, output, dan lapangan kerja di Australia. Namun, ia juga menambahkan bahwa eksportir Australia relatif berada dalam posisi yang baik untuk menghadapi badai dan berasumsi bahwa otoritas Tiongkok akan mendukung ekonomi mereka melalui stimulus fiskal.


sumber : fxstreet