Ausie Terdepresiasi, Usai Rilis Data IHK Australia

Dolar Australia (AUD) melanjutkan penurunan beruntunnya terhadap Dolar AS (USD) untuk empat hari berturut-turut, menyusul data Indeks Harga Konsumen (IHK) kuartal ketiga Australia yang lebih rendah dari prakiraan yang dirilis pada hari Rabu. Namun, penurunan AUD dapat ditahan karena sentimen hawkish seputar Reserve Bank of Australia (RBA) mengenai prospek kebijakannya.

Biro Statistik Australia melaporkan bahwa Indeks Harga Konsumen (IHK) naik hanya 0,2% dari kuartal ke kuartal di kuartal ketiga, turun dari 1,0% di kuartal sebelumnya dan sedikit di bawah 0,3% yang diantisipasi. IHK bulanan naik 2,1% dari tahun ke tahun di bulan September, berada di bawah ekspektasi pasar sebesar 2,3% dan turun dari angka 2,7% di bulan Agustus.

Dolar AS mengalami sedikit koreksi ke bawah karena imbal hasil obligasi pemerintah AS turun tipis. Namun, penurunan USD mungkin terbatas, dengan kehati-hatian pasar yang masih ada karena ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS yang akan datang dan antisipasi terhadap rilis data ekonomi AS.

Para pedagang kemungkinan akan mengamati rilis angka-angka awal Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal ketiga AS dan laporan Nonfarm Payrolls (NFP) bulan Oktober, karena hal ini dapat memberikan informasi penting mengenai waktu dan laju penurunan suku bunga Federal Reserve (The Fed).


sumber : fxstreet